Label

Rabu, 13 Juni 2012

Manfaat Pendidikan

 Manfaat Pendidikan
Menurut Fattah (2002:23), “pendidikan dalam operasionalnya tidak dapat dilepaskan dari masalah biaya atau moneter”. Biaya pendidikan yang dikeluarkan untuk penyelenggaraan pendidikan tidak akan tampak hasilnya secara nyata dalam waktu relatif singkat”. Dalam pendidikan, sangat diperlukan suatu biaya demi kelancaran proses pendidikan itu sendiri. Masyarakat telah menyadari akan pentingnya pendidikan, mereka menjadikan pendidikan sebagai kebutuhan primer sehingga masyarakat akan selalu berusaha memenuhi biaya pendidikan agar anak-anaknya mendapat pendidikan yang bermutu. Dengan harapan di waktu yang akan datang mendapatkan manfaat dari pendidikan. Uang yang dikeluarkan untuk pendidikan dipandang sebagai suatu investasi. Investasi berarti akan mendatangkan keuntungan di masa yang akan datang.
Sesuai dengan pernyataan Todaro (2000:395), “Bagi sebagian besar masyarakat menginginkan pendidikan bukan karena manfaat yang bersifat non-ekonomis (reputasi, gengsi, pengaruh atau kepuasan batin) melainkan ekonomis. Mereka menginginkan pendidikan sebagai suatu wahana dalam rangka mengamankan kesempatan mereka untuk mendapatkan pekerjaan di sektor modern”.   Mengenai manfaat-manfaat yang didapatkan dari pendidikan, Burrup, dkk (1993:21-22) menyatakan:
There is proof that education helps the individual, and those who point to the cost of education often consider only individual benefits. It is true that an individual gains social mobility, a better paying, higher status job, more appreciation for art and culture, and the ability to participate more fully in the democratic procces. In addition, benefits accrue to the individual’s family, neighborhood, business, society, and culture.

Sedangkan menurut Walter W. McMahon dan Terry G. Geske (dalam Nurkolis, 2002:1)
 Pendidikan adalah sebagai investasi sumber daya manusia yang memberi manfaat moneter ataupun non-moneter. Manfaat non-meneter dari pendidikan adalah diperolehnya kondisi kerja yang lebih baik, kepuasan kerja, efisiensi konsumsi, kepuasan menikmati masa pensiun dan manfaat hidup yang lebih lama karena peningkatan gizi dan kesehatan. Manfaat moneter adalah manfaat ekonomis, yaitu berupa tambahan pendapatan seseorang yang telah menyelesaikan tingkat pendidikan tertentu dibandingkan dengan pendapatan lulusan pendidikan di bawahnya.

Penyataan di atas berarti, bahwa pendidikan bermanfaat baik manfaat moneter maupun non-moneter bagi individu yang bersangkutan dan masyarakat. Manfaat itu, antara lain: menambah mobilitas sosial, mendapat gaji/pendapatan yang lebih baik, mempunyai status pekerjaan yang tinggi sehingga dapat dikatakan mempunyai kondisi kerja yang lebih baik, lebih menghargai seni dan budaya, dan mempunyai kemampuan berpartisipasi dalam proses demokrasi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar