Label

Rabu, 13 Juni 2012

Prestasi Belajar

 Prestasi Belajar
1.    Pengertian Prestasi Belajar
Menurut Tu’u (2004:75), prestasi belajar adalah “penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh guru”. Prestasi belajar adalah “hasil yang diberikan oleh guru kepada siswa dalam jangka waktu tertentu sebagai hasil perbuatan belajar” (Wuryani, 2002:408), dari beberapa pendapat tersebut dapat disimpulkan prestasi belajar adalah  hasil belajar peserta didik atau mahasiswa yang diperoleh setelah menempuh proses pembelajaran.

2.    Fungsi Prestasi Belajar
Salah satu indikator daripada keberhasilan pembelajaran adalah meningkatnya prestasi belajar siswa atau mahasiswa. Menurut Arifin (1991:3), fungsi utama dari prestasi belajar adalah:
1.    Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang telah dikuasai anak didik.
2.    Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu. Hal ini didasarkan asumsi bahwa para ahli psikologi bisanya menyebut hal ini sebagai tendensi keingintahuan dan merupakan kebutuhan umum pada manusia (Abraham H. Moslow, 1984), termasuk kebutuhan anak didik dalam suatu program pendidikan.
3.    Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan. Asumsinya adalah bahwa prestasi belajar dapat dijadikan pendorong bagi anak didik dalam meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan berperan sebagai umpan balik (feed back) dalam meningkatkan mutu pendidikan.
4.    Prestasi belajar sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu institusi pendidikan. Indikator intern dalam arti bahwa prestasi belajar dapat dijadikan indikator tingkat produktivitas suatu institusi pendidikan. Asumsinya adalah bahwa kurikulum yang digunakan relevan dengan kebutuhan masyarakat dan anak didik. Indikator ekstern dalam arti bahwa tinggi rendahnya prestasi belajar dapat dijadikan indikator tingkat kesuksesan anak didik di masyarakat. Asumsinya adalah bahwa kurikulum yang digunakan relevan pula dengan kebutuhan pembangunan masyarakat.
5.    Prestasi belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap (kecerdasan) anak didik. Dalam proses belajar mengajar anak didik merupakan masalah yang utama dan pertama karena anak didiklah yang diharapkan dapat menyerap seluruh materi pelajaran yang telah diprogramkan dalam kurikulum.

Beberapa fungsi dari prestasi belajar tersebut dapat disimpulkan, prestasi belajar adalah evaluasi dari keberhasilan pendidikan, prestasi belajar dapat diukur melalui tes yang sering dikenal dengan tes prestasi belajar. Dalam kegiatan pendidikan formal tes prestasi belajar dapat berbentuk ulangan harian, UTS, UAS, tes formatif, tes sumatif, bahkan unas dan ujian masuk perguruan tinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar